Sunday, 26 April 2015

Baron Dominique Jean Larrey Perintis Ambulans Modern

Dominique Jean Larrey Perintis Ambulans Modern - Ambulans adalah kendaraan khusus, biasanya berupa mobil, yang digunakan untuk membawa pasien atau orang yang sedang dalam kondisi darurat. Berkat ambulans, pasien akan dibawa ke rumah sakit untuk segera mendapatkan pertolongan. Konon, kendaraan penolong yang kelak disebut sebagai ambulans sudah dikenal sejak abad ke-11, tepatnya di Kerajaan Inggris pada masa pemerintahan Raja William I alias William si Penakluk. Kala itu, kendaraan yang digunakan sebagai ambulans masih berwujud kereta atau tandu yang ditarik oleh kuda. Di abad ke-15, di Spanyol dikenal tenda khusus untuk tempat pelayanan logistik, penyimpanan obat - obatan dan alat - alat medis, serta menampung prajurit yang terluka di saat perang. Tenda khusus ini dikenal dengan nama ambulancias.






Baron Dominique Jean Larrey Perintis Ambulans Modern



Di era selanjutnya di mana peran kereta kuda sebagai kendaraan andalan di jalan telah digantikan oleh mobil, ambulans pun mengalami revolusi. Ambulans kemudian dikenal sebagai mobil penyelamat yang siap membawa si sakit ke tempat yang aman untuk memperoleh perawatan. Perintis Ambulans Modern ini adalah Dominique Jean Larrey, seorang ahli bedah dari Prancis. Gagasan ambulans muncul di benak Larrey ketika ia menjadi dokter bedah militer Prancis pada 1810. Saat itu, Prancis sedang terlibat konflik dengan Austria dan Prusia atau yang sekarang disebut Jerman. Hati Larrey merasa iba dan miris ketika melihat banyak prajurit yang terluka di medan perang dan tidak segera mendapatkan pertolongan. Dari situlah timbul ide dari Larrey untuk menciptakan kendaraan khusus bagi pasien yang harus segera ditangani.





Ambulans yang digagas oleh Larrey memang belum bisa dibilang modern seutuhnya, karena pada masa itu mobil belum ditemukan sehingga masih menggunakan kereta kuda. Namun , karena kuda yang disulap menjadi kendaraan penyelamat ini sudah dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk mendukung perannya sebagai kendaraan khusus. Ambulans ciptaan Larrey berupa kereta kuda beroda dua yang mempunyai jendela di sisi kanan dan kirinya, disediakan kasur di dalamnya, serta berventilasi untuk menjamin kenyamanan kondisi di dalam kereta. Inilah yang menjadi cikal-bakal mobil ambulans seperti yang dikenal sekarang ini.



Dominique Jean Larrey dilahirkan di Beaudean, sebuah kota kecil yang berada di jajaran pegunungan Pirenea, Prancis pada 8 Juli 1766. Ia sudah tidak mempunyai orang tua sejak kecil usia 13 tahun. Ia kemudian dipelihara oleh pamannya yang berprofesi sebagai dokter bedah di Toulouse. Inilah awal mula Larrey tertarik dengan dunia kedokteran. Untuk mematangkan ilmunya, Larrey belajar pada seorang ahli bedah terkemuka di Paris bernama Desault. Pada masa inilah terjadi perang antara Prancis melawan Austria dan Prusia. Larrey kemudian mengabdikan diri sebagai bagian dari tim medis militer Prancis hingga kemudian tercetus gagasan untuk membuat kendaraan medis yang kelak dikenal sebagai ambulans itu.





Ketika Prancis dipimpin oleh Kaisar Napoleon Bonaparte, Larrey sudah berhasil membuat kereta ambulans untuk membantu pasukan Napoleon selama berperang. Selama waktu itulah, Larrey melakukan banyak perbaikan dalam cara - cara penanganan prajurit yang terluka. Selain itu, ia mendirikan rumah sakit lapangan dengan membuat tenda - tenda di sekitar area pertempuran. Pada 1792, Terciptalah ambulans versi Larrey yang beroperasi dengan berani di daerah pertempuran untuk mengangkut para prajurit yang terluka. Hal yang sama juga dilakukan Larrey pada 1799 ketika terjadi perang di Mesir, Namun ia menggunakan unta sebagai pengganti kuda untuk menarik kereta penyelamat di kancah perang.



Bahkan, Larrey kemudian membentuk pasukkan ambulans yang terdiri dari para pengangkut tandu dan pada dokter yang sudah sangat terlatih. Pasukan ambulans yang digagas oleh Larrey dengan bantuan seorang temannya bernama Pierre Percy ini ternyata membuat Napoleon terkesima. Sang Kaisar salut kepada pasukan ambulans karena berhasil mengobarkan semangat pasukannya dalam berperang sekaligus mengurangi jumlah korban tewas. Berkat penemuan, jasa dan pengabdian Larrey bagi Prancis, Napoleon menganugerahinya dengan gelar kebangsawanan.



Larrey juga mencatatkan prestasi lainnya di bidang kedokteran. Ia juga dikenal sebagai ahli amputasi di medan perang. Menurut cerita, Larrey pernah melakukan 200 operasi amputasi dalam 24 jam. Larrey juga menemukan fakta bahwa luka akan lebih cepat sembut dan tidak mudah terkena infeksi jika luka itu dibersihkan dahulu, kemudian dibiarkan terbuka selama beberapa hari, baru kemudian dijahit. Di masa tuanya, Larrey mengisi hari - harinya dengan menulis dan tetap mengabdikan diri sebagai dokter untuk masyarakat. Pada25 Juli 1842 di Lyon, Prancis, Dominique Jean Larrey menutup mata untuk selama - lamanya.



Itulah kisah singkat mengenai seorang perintis ambulans modern yang berjuang menciptakan sesuatu hal yang berguna untuk negaranya saat perang Baron Dominique Jean Larrey. semoga dapat menambah wawasan sobat "hanyatauaja.blogspot.com" semuanya.


No comments:

Post a Comment